Senin, 21 Januari 2013

Menangkal racun Dengan Kangkung

Sayuran kangkung adalah salah satu sayuran paling populer di hampir semua negara, kangkung bisa diolah menjadi berbagai menu masakan.  Sebenarnya sayuran kangkung berasal dari negara India, namun seiring waktu kangkung ini menyebar kebeberapa negara. Untuk sebutan kangkung di negara lain seperti di Cina, sayuran ini dikenal sebagai weng cai. Di negara Eropa, kangkung biasa disebut swamp cabbage, water convovulus, atau water spinach.

Di Temanggung Jawa Tengah pernah ada kasus tentang seorang ibu yang keracunan setelah menghabiskan makanannya. Dampak dari keracunan tersebut si ibu merasakan pusing, mual, mata berkunang-kunang dan seluruh tubuhnya keluar keringat dingin. Bahkan ketika dibawa kerumah sakit, para dokter memvonis bahwa si ibu mengalami keracunan makanan.  Namun yang lucunya, si ibu tidak meminum obat yang di berikan oleh dokter  tetapi si ibu lebih memilih mengambil 500 gram akar, batang dan daun kangkung untuk di blender dengan segelas air lalu diminumnya.

Setelah mengonsumsi 2 gelas jus kangkung, si ibu merasakan tubuhnya pulih kembali. Ia mengaku, resep ini secara tak sengaja ia dapatkan di sebuah toko buku di Yogyakarta.Ketua perhimpunan Dokter Indonesia Pengembangan Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT) menjelaskan jika kangkung  memang berguna sebagai penenang dan bisa membawa zat berkhasiat ke saluran pecernaan. Karena itu kangkung ini mempunyai kemampuan menetralkan racun dalam tubuh tubuh. Hal tersebut di utarakan oleh Dr. Setiawan Dalimarha.

Petani kangkung sangat banyak di daerah Jawa Barat.  Bahkan di Kecamatan Muting Kabupaten Merauke, Papua kangkung adalah lumbung sehari-hari. Sedangkan di Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar penduduknya doyan mengkonsumsi kangkung darat dan bahkan kangkung darat ini sangat laku di pasar. Kangkung termasuk dalam suku Convolvulaceae atau keluarga kangkung-kangkungan. Merupakan salah satu tanaman yang  bisa tumbuh dengan cepat dan memberikan hasil dalam waktu 4-6 minggu sejak dari benih.

Ternyata dalam semusim kangkung bisa panjang 30-50 cm ini merambat pada lumpur dan tempat-tempat yang basah seperti tepi kali, rawa-rawa, atau terapung di atas air. Biasa ditemukan di dataran rendah hingga 1.000 m di atas permukaan laut. Nama latin dari kangkung ini adalah Ipomoea reptans dari dua varietas, kangkung darat biasanya lebih polpuer dengan sebutan kangkung Cina. Sedangkan perbedaan antara kankung darat dan kangkung air terletak pada warna bunganya. Warna kangkung air biasanya berbunga putih kemerahan-merahan, sedangkan kangkung darat biasanya berwarna putih dan bersih.

Sedangkan perbedaan dari jenis kangkung air batang dan daunnya besar dari pada kangkung darat, bahkan warnanya pun sangat berbeda.  Kankung darat biasanya putih kehijau-hijauan sedangkan batang dari kangkung air berwarna hijau terang. Kangkung memiliki Vitamin D, karena mempunyai antioksidan, diuretik, menghentikan perdarahan,sedatif. Sebenarnya bagian kankung yang paling penting adalah batang muda dan pucuknya, kangkung juga mempinyai rasa manis, tawar, sejuk yang termasuk dalam meridian usus dan lambung.

Anda mungkin tak tahu jika kangkung digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan sembelit dan obat bagi orang yang sedang melakuan program diet. Herminia de Guzman Ladion, pakar kesehatan dari Filipina, memasukkan kangkung dalam kelompok “tanaman penyembuh ajaib’.

Di negara itu, tanaman ini dipakai untuk menyembuhkan sembelit dan obat bagi mereka yang sedang melakukan diet. Akar kangkung juga berguna untuk mengobati penyakit wasir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar